 |
| DIKLAT: Diklat Kepemimpinan dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-80 Tahun 2025 dan Hari Guru Nasional (HGN) - Foto Istimewa |
BANUATODAY.COM, KOTABARU – Pemerintah Daerah bersama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kotabaru menggelar Diklat Kepemimpinan dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-80 Tahun 2025 dan Hari Guru Nasional (HGN). Kegiatan dilaksanakan di Aula Bamega Kantor Bupati Sebelimbingan, Sabtu (6/12/2025).
Pemerintah Daerah diwakili oleh Asisten I Setda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Minggu Basuki, yang menyampaikan bahwa rangkaian peringatan HUT PGRI ke-80 di Kotabaru meliputi diklat kepemimpinan, jalan sehat, hingga upacara puncak yang diikuti PGRI dari seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan.
Menurutnya, sebagai organisasi profesi, PGRI memiliki peran strategis dalam membangun ruang kolaborasi bagi para guru, baik dalam bertukar pendapat, berbagi pengalaman, maupun meningkatkan kapasitas diri.
“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalitas guru serta kompetensi semua guru di masing-masing daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Kotabaru, Hawadis Zainubah, yang dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan HUT PGRI ke-80 dan HGN Tahun 2025, menegaskan pentingnya peran guru sebagai mitra pemerintah dalam memajukan mutu pendidikan di daerah.
“Guru bukan hanya mengajar, tetapi juga mencerdaskan anak bangsa. Guru merupakan mitra pemerintah yang mampu bekerja sama dan bersinergi untuk kemajuan pendidikan, serta dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kotabaru Hebat,” tegasnya.
Ia turut mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Daerah Kotabaru sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat terselenggara dengan baik.
“Kami menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Pemkab Kotabaru atas segala dukungannya hingga kegiatan ini dapat berjalan lancar hingga selesai nantinya,” ungkapnya.
Kegiatan diklat tersebut dihadiri Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kotabaru, Dr. H. Asriady Sulaiman, Ketua PGRI Kalsel Drs. H. Abdul Rivai, Ketua PGRI Kotabaru Hawadis Zainubah, serta perwakilan PGRI dari 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan. (mw/fs)