BANUATODAY.COM, PARINGIN– Kabupaten Balangan memiliki keunggulan dalam melakukan pembenihan bibit ikan yang dilakukan oleh Unit Pembenihan Rakyat (UPR) binaan dari Dinas Perikanan (Distan) Kabupaten Balangan.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Balangan Rudy Firmansyah menjelaskan, lokasi budidaya ikan terbagi menjadi tiga, yaitu ada wilayah atas, tengah, dan bawah.
“Untuk wilayah atas sering menjadi tempat pembenihan, sedangkan wilayah tengah menjadi lokasi untuk pemeliharaan,” ujar dia, Selasa (13/4/2021).
Dikatakan, kalau melihat potensi dari Kabupaten Balangan, daerah atas atau daerah pegunungan yang air sungainya mengalir dan bersih, maka dalam konsep perikanan areal tersebut bagus untuk dijadikan tempat pembenihan bibit ikan.
Maka dari itu, potensi daerah atas kita sangat bagus. Kegiatan kita adalah mengolah UPR dengan tujuan masyarakat yang ada di daerah atas yang memiliki potensi-potensi air mengalir kita minta untuk membuat kolam pembenihan ikan bekerjasama dengan Dinas Perikanan,” jelasnya.
Sampai saat ini, Kabupaten Balangan telah memiliki tiga unit pembenihan rakyat yang masing-masing terletak di Desa Baramban, Kecamatan Awayan, Desa Gunung Manau, Kecamatan Halong, dan Desa Sumber Rezeki Kecamatan Juai.
Tugas dari UPR tadi adalah melakukan pembenihan ikan. Potensi perikanan di Balangan juga dari hasil produksi keramba di sungai.
Untuk kebutuhan ikan di tempat kita sampai saat ini selalu tercukupi dari hasil produksi di keramba dengan jenis dominan seperti nila, mas, dan patin,” terang dia.
Tidak hanya unggul dalam sektor pembenihan dan hasil produksi keramba ikan, pemasaran hasil ikan asal Kabupaten Balangan saat ini juga sudah dikirimkan ke luar Balangan, yaitu ke Kalimantan Tengah, dan Grogot, Kalimantan Timur. (fsl/net)