BANUATODAY.COM, BALANGAN– Sebanyak 50 orang peserta yang tergabung dari berbagai komunitas penggiat literasi mengikuti Program Nasional Pembinaan Komunitas Literasi di Balangan.
Kegiatan yang diadakan oleh Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Balangan dan pihak Dinas Perpustakaan Daerah Kabupaten Balangan, selama dua hari dari tanggal 29 - 30 Juni 2021, bertempat di SMKN 1 Batu mandi.
Ketua Panitia Literasi Balai Bahasa Kalsel, Musdalipah mengatakan program bertujuan untuk menunjukan secara umum budaya literasi di masyaraka, khususnya bagi para penggiat dan komunitas literasi di tiap daerah.
“Peserta kegiatan ini berasal dari para pengurus komunitas literasi, pengelola taman bacaan masyarakat (TPM), PKBM, dan pengelola perpustakaan desa yang ada di Balangan,” ujarnya, beberapa waktu lalu.
Musdalipah menambahkan, kegiatan ini merupakan acara yang kedelapan kalinya di adakan oleh pihaknya ditiap Kabupaten kota, setelah sebelumnya di mulai dari Februari 2021 pihaknya juga memanifestasikan sebanyak 7 Kabupaten di Kalsel, antara lain, Kabupaten Tanah Bumbu, Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, Tabalong, Hulu Sungai Tengah, dan Balangan.
"Kegiatan ini yang merupakan program Nasional, diharapkan kepada para peserta untuk bisa menyampaikan informasi dan dapat meimplementasikan ilmu yang di dapat kepada masyarakat di sekitarnya,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Bahasa Kalsel M Lutfhi Baihaki bahwa dua hari ini waktu kegiatan penyampaian materi dan mengumpulkan para komunitas literasi yang ada di Balangan diakuinya cukup singkat. Namun hal tersebut harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk menyerap materi ilmu yang diberikan.
“Harapan kami kepada komunitas setiap daerah, terutama perpustakaan desa bisa berkembang, karena sesuai visi kita dalam menggerakan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang literasi baca tulis yang benar, sebab bidang tersebut yang perlu dibenahi. Peserta nantinya juha mampu mengembangkan ke anak didik, bagaimana cara baca tulis yang benar, bahkan lebih kreatif," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan Daerah Balangan Mahyudi berharap dari kegiatan tersebut bakal muncul gemar membaca, dan mengembangkan minat baca. Bahkan para peserta bisa ikut membina masyarakat Balangan, terutama pelajar.
"Nantinya peserta kita bekali sertifikat, sebagai langkah untuk dapat membantu membina masyarakat Balangan bisa menulis secara bertahap," tutupnya. (vro/fsl)