BANUATODAY.COM.Banjarmasin - Sebagai salah satu PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) penggerak di Banjarmasin, PAUD Pelita Hati terus melakukan terobosan-terobosan dalam pengajaran kepada anak didiknya. Hasil pengajaran pun ditampilkan di hadapan orang tua murid yang terlihat bangga dengan hasil yang didapat.
Kepala sekolah PAUD Pelita Hati Basuki Rahmat menjelaskan, PAUD Pelita Hati tidak hanya sebagai sekolah penggerak, tapi juga PAUD Holistik Intergratif serta sekolah ramah anak.
"Alhamdulilah setiap pagi anak-anak kami beri sarapan pagi yaitu makanan rohani berupa senyum, salam, sapa, sopan dan santun," jelasnya pada kegiatan Pentas seni akhirusanah sekaligus milad Pelita Hati ke 14, Sabtu (04/06).
Diungkapkannya, pada kegiatan juga digelar kegiatan mengantarkan cita cita anak dengan melangitkan impian lewat menerbangkan balon harapan cek di IG Paud_terpadu_pelita_hati.
"Anak-anak bebas menentukan cita-citanya guru dan orang tua hanya mengarahkan dan mendoakan," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Basuki pun menginformasikan kalau PAUD Pelita Hati sudah membuat Buku ajar lurikukum merdeka, hal ini sesuai dengan misi sebagai sekolah penggerak.
Sementara itu, Edi Junaidi, S.Pd., MA Kabid PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin mengaku, PAUD Pelita Hati sudah mampu menjadi sekolah ramah anak. "Untuk menjadi sekolah ramah anak perlu melengkapi berbagai syarat dan PAUD Pelita Hati memenuhi semuanya," ungkapnya.
Ia pun berharap PAUD Pelita Hati bisa terus berkembang dan menjadi PAUD terbaik di Banjarmasin hingga Kalimantan Selatan.(naz/fsl)