Trending

Bank Kalsel Berikan Bantuan 3.500 Bibit Mangrove Pada Puncak Hari Lingkungan Hidup

LINGKUNGAN - Bank Kalsel melalui program CSR beri bantuan 3.500 bibit Mangrove guna melindungi kelestarian lingkungan.


BANUATODAY.COM, BANJARMASIN - Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan, Bank Kalsel melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) memberikan bantuan 3.500 bibit Mangrove. Bantuan diberikan guna mendorong kesadaran dan tindakan masyarakat untuk melindungi kelestarian lingkungan. Secara simbolis bantuan diserahkan oleh Plt. Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Hanifah Dwi Nirwana, ST., MT., di Pesisir Pantai Desa Sungai Bakau Kecamatan Kurau Kabupaten Tanah Laut (5/6). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Pgs. Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, Shah Rizky Kurniawan.

Menanggapi bantuan tersebut, Hanifah Dwi Nirwana, ST., MT. selaku Kepala Dinas Lingkungan
Hidup Prov. Kalsel menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan
Bank Kalsel melalui program CSRnya.

“Atas nama Dinas Lingkungan Hidup Prov. Kalsel, kami berterimakasih atas bantuan yang telah
diberikan oleh Bank Kalsel melalui bantuan CSR Bank Kalsel berupa 3.500 bibit Mangrove yang
dimana akan ditanam disepanjang pesisir pantai Desa Sungai Bakau Kecamatan Kurau Kabupaten
Tanah Laut sebagai upaya perlindungan dan pengelolaan ekosistem mangrove yang ada di
Kalimantan Selatan. Tentunya Bank Kalsel yang merupakan mitra penting kami selalu mendukung
dalam setiap program termasuk kegiatan hari ini” tutur Hanifah.

Dikesempatan yang sama, Fachrudin selaku Direktur Utama Bank Kalsel menyampaikan komitmen
Bank Kalsel untuk senantiasa mendukung program-program dari Pemerintah Provinsi Kalimatan
Selatan salah satunya kegiatan penanaman mangrove pada hari ini.

“Bantuan yang telah diberikan pada hari ini merupakan bentuk kepedulian Bank Kalsel
membangun lingkungan hidup khususnya di Kalimantan Selatan dan Kami akan selalu hadir,
melayani banua serta berkontribusi dalam pemulihan dan peningkatan ekosistem mangrove di
Kalimantan Selatan khususnya di pesisir pantai”, ucap Fachrudin. (naz/fsl)

Lebih baru Lebih lama