Trending

Wisata Religi Kuin Utara Tuai Pujian Dari Menparekraf RI

WISATA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno bersama Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.


BANUATODAY.COM, BANJARMASIN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan apresiasi terhadap potensi wisata religi yang ada di Desa Wisata Kuin Utara (kawasan Makam Sultan Suriansyah) Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis 03/08/2023 (Sore).

Kedatangan Sandiaga Uno disambut hangat oleh Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina didampingi Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin, Hj Siti Wasilah, Wakil Walikota, H Arifin Noor beserta jajaran dari Pemerintah Kota Banjarmasin.

Hal yang sama juga dirasakan oleh pengelola kawasan makam bersama masyarakat setempat. Mereka yang sejak siang sudah menunggu nampak sumringah dan bersemangat dalam menyambut ketibaan Pak Menteri.

Seperti diketahui kedatangan Sandiaga Uno ialah dalam rangka visitasi penilaian lomba Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2023 yang digagas oleh Kemenparekraf RI. Sandi begitu sapaan akrabnya, bersama tim penilai diajak untuk mengunjungi dan melihat secara langsung terkait daya tarik yang ditawarkan oleh desa wisata Kuin Utara.

Lomba ADWI 2023 yang melibatkan kawasan Makam dan Masjid Sultan Suriansyah ini akan dinilai melalui beberapa aspek yaitu potensi daya tarik pengunjung, keunikan suvenir, kualitas homestay, toilet, inovasi digital dan kelembagaan desa wisata serta implementasi protokol CHSE.

Sandiaga Uno menilai bahwa kawasan Desa Wisata Kuin Utara memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan sebagai destinasi wisata religi yang menarik. "Disini ada 2 potensi wisata religi yang saya lihat, yaitu Makam Sultan Suriansyah dan Masjid Sultan Suriansyah. Ini menunjukan Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Tuntas dan Kerja Ikhlas,” ucap Sandiaga Uno.

Ia berharap, semoga partisipasi dalam lomba ini dapat mendorong pengembangan berkelanjutan bagi kawasan desa wisata religi di Banjarmasin dan berdampak positif pada pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah tersebut.

"Masjid Sultan Suriansyah ini merupakan titik awal terbentuknya Kota Banjarmasin. Kita bisa melihat keindahan karya seni dan kaligrafi yang ternyata bisa kita jadikan destinasi. Ini sangat mengandung aspek budaya dan kearifan kita,” tambahnya.

Sementara itu, H Ibnu Sina mengucapkan terima kasih atas kehadiran Menparekraf RI di kawasan desa wisata Kuin Utara. Lebih lanjut, ujarnya tahun ini merupakan kedua kalinya kawasan wisata di Kota Banjarmasin masuk dalam penilaian 75 desa wisata di Indonesia yang mana tahun 2022 lalu Pokdarwis Kubah Habib Basirih masuk dalam 50 desa wisata di Indonesia.

"Mudah-mudahan pada saat pengumuman tahun ini, kita masuk kategori yang baik lagi. Pengalaman di ADWI pertama, Kubah Basirih masuk 50 besar terbaik Indonesia dan sekarang kita masuk lagi di 75 besar ADWI 2023, itu alhamdulillah luar biasa," harap Ibnu.

"Semoga usulan dari Pemko Banjarmasin ke Kementerian PUPR terkait rencana pembenahan dan penataan kawasan makam dan Masjid Sultan Suriansyah dapat segera terwujud," pungkasnya. (naz/fsl)

Lebih baru Lebih lama