 |
| DISKUSI - Walikota H Ibnu Sina membuka wiramuda discussion dan sekolah pendamping wiramuda, di Ball Room Hotel Zuri Express Banjarmasin, Rabu (27/12). (pemko banjarmasin) |
BANUATODAY.COM, BANJARMASIN - Tahun 2024 nanti Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Banjarmasin dipastikan semakin maju.
Prediksi yang diungkapkan Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, bukan tanpa alasan.
Saat ini, di kota berjuluk seribu sungai saat ini tercatat sekira 3.900 UMKM hasil binaan Pemko Banjarmasin, ditambah dengan hasil kolaborasi UMKM lain dari generasi muda di kota ini.
Maka capaian target visi dan misi Pemko Banjarmasin akan bisa tercapai.
“Jadi saya kira ini hal menggembirakan dan optimis untuk menatap 2024. Bisa lebih baik lagi. Ayo kita kolaborasi. Pemerintah kota ini hadir memang untuk memfasilitasi membuat aturan regulasi dan menciptakan ekosistem. Jadi kolaborasi itu kita wujudkan dalam banyak kegiatan,” ucapnya, saat membuka kegiatan wiramuda discussion dan sekolah pendamping wiramuda, di Ball Room Hotel Zuri Express Banjarmasin, Rabu (27/12).
Masih menurut H Ibnu Sina, sejalan perkembangan waktu, apa yang dilakukan Pemko Banjarmasin bersama seluruh lapisan masyarakat sudah sesuai dengan koridor yang tertulis di dalam visi dan misi.
Karena itu, ia pun berkeyakinan di tahun 2026 mendatang, visi Pemko Banjarmasin yakni menjadikan Banjarmasin Baiman dan Lebih Bermartabat, serta 6 Misi yang salah satunya adalah meningkatkan daya saing usaha ekonomi lokal, berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi digital serta penguatan industri dan sarana distribusi perdagangan, bisa benar-benar terwujud.
“Saya kira kita sudah berada di jalan yang benar, karena fokus pembangunan kita sudah sesuai dan presentasi pencapaian visi misi nya banyak tercapai. Saya yakin 2026 kita bisa wujudkan,” katanya.
Terkait kegiatan diskusi tersebut, kembali suami Hj Siti Wasilah ini mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan Yayasan Tambah Tumbuh Inisiatif (Tumbuh.Go) merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap pemerintah tepatnya program dari Kementerian Pemuda Dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) dalam pendampingan Wirausaha Muda Pemula (WMP) dan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM)di Kalimantan Selatan.
“Kita harus memberi dukungan serta sumber daya yang dibutuhkan untuk menuju kesuksesan. Dalam hal ini, memfasilitasi pendidikan dan pelatihan kewirausahaan bagi pemuda adalah langkah penting yang harus dilakukan untuk dapat memanfaatkan potensi besar yang dimiliki pemuda,” ucapnya, saat menyampaikan sambutannya.
Kegiatan ini, lanjutnya lagi, merupakan platform ideal untuk membuka dialog, berbagi pengetahuan, dan membangun kemitraan yang kuat antara pemuda, pelaku usaha, dan pemerintah. “Sehingga saya sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini dalam perjalanan kita untuk memajukan ekonomi dan mendorong pertumbuhan inklusif di wilayah Kalimantan Selatan,” ungkapnya.
Dengan mengikuti kegiatan tersebut, H Ibnu Sina berharap, para peserta kegiatan dapat memperoleh pemahaman mendalam mengenai tantangan dan peluang pada dunia wirausaha, serta mendapat pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan, untuk memulai dan mengembangkan usahanya.
“Saya yakin, dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, generasi muda akan mampu menjadi agen perubahan yang berdaya saing di era globalisasi saat ini,” pungkasnya. (pem/niz)