 |
| SAMBUTAN: Kegiatan sosialisasi yang digelar Disdik Barut dalam rangka meningkatkan pemahaman tentang regulasi serta peran TPPK di lingkungan sekolah, sabtu (8/2/2025) di Gedung Balai Antang Muara Teweh - Foto Dok Nett |
BANUATODAY.COM, KALTENG- Dalam upaya meningkatkan pemahaman tentang regulasi serta peran Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di lingkungan sekolah, Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara (Barut) menggelar kegiatan sosialisasi, sabtu (8/2/2025) di Gedung Balai Antang Muara Teweh.
Kegiatan ini berlandaskan Permendikbud Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan. Sosialisasi ini diikuti oleh 219 sekolah yang terdiri dari 177 sekolah tingkat SD dan 42 sekolah tingkat SMP.
Ketua panitia kegiatan, Kasi Kurikulum dan Penilaian Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan Barut H. Ikhsanul Agus Wahyudi, SE, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang regulasi serta memperkuat peran tim dalam menangani dan mencegah kekerasan di lingkungan sekolah.
Narasumber dalam kegiatan ini adalah Ibu Dr. Rusnani, M.Pd dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang memberikan pemaparan terkait strategi dan implementasi pencegahan serta penanganan kekerasan di satuan pendidikan.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan setiap sekolah dapat lebih siap dan sigap dalam mencegah serta menangani kekerasan demi menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan nyaman bagi seluruh siswa dan tenaga pendidik,” tambahnya.
Dalam sosialisasi tersebut, narasumber kegiatan Ibu Dr Rusnani menyampaikan materi yaitu pencegahan dan penanganan kekerasan di satuan pendidikan.
Sumber: Nett