 |
| PESERTA - Gubernur melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalsel, Ariadi Noor, saat melepas peserta Jambore Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Kalsel 2025. (Diskominfo Kalsel) |
BANUATODAY.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, mendorong safety riding dan sport tourims melalui event otomotif di Banua.
Hal itu disampaikan Gubernur melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalsel, Ariadi Noor, saat melepas peserta Jambore Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Kalsel 2025.
Event ini sendiri langsung menyedot perhatian ribuan pecinta otomotif dari berbagai daerah.
Event yang berlangsung pada 12–14 Desember 2025 ini menjadi momentum konsolidasi komunitas otomotif Banua sekaligus penguatan arah pembinaan olahraga bermotor.
Pembukaan jambore dilaksanakan di halaman GOR Babussalam, Banjarbaru, Sabtu (13/12/2025).
Dalam sambutan dibacakan Ariadi Noor, Gubernur mengapresiasi terselenggaranya jambore perdana IMI Kalsel yang dinilai mampu memadukan olahraga, edukasi keselamatan, pariwisata, hingga penguatan ekonomi kreatif.
“Jambore ini bukan sekadar pertemuan komunitas otomotif. Ini adalah ruang membangun sportivitas, solidaritas, serta budaya keselamatan berkendara yang berkelanjutan,” ujarnya.
Ia menegaskan, IMI memiliki peran strategis sebagai penggerak kemajuan otomotif daerah, baik dari sisi prestasi olahraga bermotor maupun kontribusinya dalam mendukung ketertiban dan keselamatan lalu lintas.
“Pemprov Kalsel mengapresiasi IMI yang konsisten menghadirkan kegiatan positif, memberi ruang kreatif bagi generasi muda, sekaligus mencetak potensi atlet balap yang kompetitif,” kata Ariadi.
Menurutnya, kampanye safety ridingharus terus digaungkan oleh seluruh komunitas otomotif di Kalimantan Selatan.
“Jalan raya adalah ruang publik yang harus kita jaga bersama dengan sikap tertib, santun, dan penuh tanggung jawab,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ariadi menyebut Jambore IMI Kalsel sebagai pintu masuk pengembangan sport tourism di Banua. Event otomotif dinilai memiliki daya tarik besar untuk dikolaborasikan dengan potensi wisata daerah.
“Kami berharap IMI Kalsel ke depan mampu menjadi penyelenggara event otomotif bertaraf nasional bahkan internasional. Apalagi Kalimantan Selatan kini telah memiliki UNESCO Global Geopark Meratus yang berkelas dunia,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua IMI Kalsel, Edy Sudarmaji, menyebut jambore ini sebagai langkah awal untuk menyatukan seluruh komunitas otomotif tanpa sekat.
“Ini jambore perdana. Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi semua komunitas motor dan mobil di Kalsel. Tujuannya jelas, mempererat silaturahmi, memajukan otomotif, dan menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Edy menambahkan, IMI Kalsel siap berperan aktif sebagai mitra pemerintah dalam mendorong keselamatan berkendara, pengembangan prestasi, hingga pertumbuhan ekonomi kreatif berbasis otomotif.
Ketua Panitia Pelaksana, H. Nur Rahman, mengaku bersyukur atas antusiasme peserta yang tinggi pada jambore perdana ini.
“Alhamdulillah, hampir seluruh klub motor dan mobil dari kabupaten dan kota se-Kalsel ikut ambil bagian. Harapannya, jambore ini tidak berhenti di sini dan bisa ditingkatkan menjadi event nasional pada tahun mendatang,” tuturnya.
Pembukaan Jambore IMI Kalsel 2025 ditandai dengan pelepasan pawai motor dan mobil yang diikuti klub-klub otomotif dari seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.
Acara ini turut dihadiri jajaran Pengurus IMI Kalsel, perwakilan IMI Pusat Nazta Oktavian, serta perwakilan Polda Kalimantan Selatan.
Sebagai catatan, rangkaian Jambore IMI Kalsel 2025 menghadirkan beragam agenda menarik, di antaranya slalom, drift, freestyle trail, IMI Award 2025, automotive show, mini 4WD, moto camp, UMKM Expo, donor darah, zumba party, hingga kegiatan sosial lainnya.
Momentum pembukaan juga dirangkai dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung kantor IMI Kalsel di kawasan GOR Babussalam Banjarbaru, yang lahannya merupakan hibah dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. (mc/ewa)