![]() |
RAPAT: Pansus II DPRD Kalsel adakan RDP dengan sejumlah mitra kerja. - Foto Dok |
BANUATODAY.COM, BANJARMASIN – Untuk menggali informasi detail terkait penggunaan anggaran di sektor infrastruktur dan pembangunan pada Tahun Anggaran 2024, Panitia Khusus (Pansus) III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan rapat dengar pendapat (RDP) bersama sejumlah mitra kerja pemerintah, Selasa (8/4/2025), di ruang rapat Komisi III DPRD Kalsel, Jalan Lambung Mangkurat No. 18, Banjarmasin.
Wakil Ketua Pansus III, H. Abidinsyah, mengungkapkan bahwa rapat ini menghadirkan perwakilan dari beberapa SKPD, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Dinas Lingkungan Hidup, serta Dinas Perhubungan. Tujuannya adalah untuk meminta laporan pertanggungjawaban atas program dan kegiatan yang dilaksanakan selama tahun 2024.
Dalam keterangannya, H. Abidin menyebutkan bahwa Dinas PUPR menjadi pihak pertama yang dimintai keterangan. Ia menjelaskan bahwa sepanjang 2024 terdapat 22 proyek yang tidak dapat direalisasikan akibat kendala waktu dan situasi kahar lainnya.
Anggaran total yang dikelola Dinas PUPR mencapai Rp3,5 triliun, namun hanya sekitar Rp2,5 triliun yang berhasil terserap, sementara sisanya sekitar Rp1 triliun tidak terpakai karena berbagai hambatan.
Menanggapi hal itu, politisi Partai NasDem ini berharap proyek-proyek yang belum terealisasi bisa dievaluasi dan, bila masih relevan serta dibutuhkan, dapat dimasukkan kembali dalam perencanaan anggaran tahun berikutnya.
“Harapannya, proyek-proyek yang tertunda bisa dianggarkan ulang tahun depan, tentunya dengan mempertimbangkan urgensi dan kemampuan anggaran,” tutupnya. (naz/fsl)