![]() |
Ali Machzuki, Kepala Daker Makkak |
BANUATODAY.COM, MAKKAH - Masa kedatangan gelombang I dari Indonesia menuju Madinah akan berakhir pada 16 Mei 2025.
Selanjutnya, kedatangan jemaah haji gelombang II dari Indonesia menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah akan mulai pada 17 Mei 2025.
Daerah Kerja Makkah menerima jemaah haji dari Madinah sejak 10 Mei 2025.
Saat ini, tercatat sudah ada 45 kloter dengan sekitar 17 ribu jemaah. Puncak berkumpulnya seluruh jemaah Indonesia di Makkah diprediksi akan terjadi pada 1 Juni 2025.
"Hari ini insya Allah ada 18 kloter yang akan diberangkatkan dari Madinah menuju ke kota Makkah," kata Kepala Daker Makkah, Ali Machzumi, Selasa (13/5/2025) di Makkah.
Ali Machzumi mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan penyambutan jemaah, baik konsumsi, akomodasi dan transportasi hingga bimbingan ibadah.
"Pada prinsipnya sudah kami siapkan penyambutan jemaah. Termasuk 55 dapur, 205 hotel yang tersebar di 10 sektor dan bus shalawat dengan rasio 1:400 jemaah," kata Ali Machzumi, Selasa (13/5/2025) di Kantor Urusan Haji, Makkah.
Selama di Makkah, jemaah akan mendapatkan makan 3 kali sehari, baik pagi, siang dan malam dengan total 84 kali makan.
Bus shalawat juga disediakan 24 jam untuk mengantarkan jemaah untuk salat lima waktu di Masjidil Haram.
"Bus shalawat sudah kami siapkan dan akan beroperasi sesuai dengan jumlah jemaah yang datang ke Makkah," jelasnya.
Sementara di bidang pelindungan jemaah, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah menugaskan petugas khusus di sekitar masjidil haram.
"Mereka ada di sektor khusus. Tugasnya melayani dan melindungi jemaah di Masjidil Haram," jelas Machzumi. (nas/ewa)