 |
| SINERGITAS: Kegiatan Coffee Morning sebagai dukungan mensukseskan program pemerintah - Foto Dok |
BANUATODAY.COM, BALANGAN – Dalam rangka memperkuat sinergi dan kolaborasi lintas sektor, Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian Kabupaten Balangan menggelar Coffee Morning bersama Polres Balangan dan Kelompok Tani, pada Jumat (18/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam upaya meningkatkan produksi ketahanan pangan nasional.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian, Mukhlis, SP, MM, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membuka ruang diskusi bersama aparat penegak hukum dan para pelaku pertanian guna menciptakan sistem pelaksanaan program pangan yang bersih, tertib, dan akuntabel.
BACA JUGA: Pemkab Balangan dan BAZNAS Gelar "Muharam Ceria", Santuni 230 Anak Yatim
“Kami mengundang Polres Balangan untuk memberikan masukan dan pandangan hukum agar pelaksanaan program ketahanan pangan berjalan sesuai aturan,” ujar Mukhlis.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Balangan, AKBP Dr. Yulianor Abdi, S.H., S.I.K., M.H., menegaskan pentingnya pengawasan pendistribusian pupuk dan Alsintan (Alat dan Mesin Pertanian) agar tepat sasaran dan tepat guna.
Ia juga menyoroti hilangnya Alsintan pada kegiatan tanam jagung serentak pekan sebelumnya yang dikategorikan sebagai tindak pidana.
“Ini bentuk penyalahgunaan yang merugikan negara maupun petani. Kami minta pemerintah dan kelompok tani meningkatkan pengawasan dan menjaga integritas program,” tegas Kapolres.
Kegiatan Coffee Morning ini juga menjadi forum aspirasi bagi para petani. Kelompok tani diberi kesempatan menyampaikan data dan persoalan riil di lapangan terkait pelaksanaan program ketahanan pangan.
Polres Balangan menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan Dinas Pertanian dan mendampingi secara hukum apabila ditemukan indikasi pelanggaran, serta memberikan edukasi hukum kepada para petani agar lebih bijak dan hati-hati dalam mengelola bantuan atau program pertanian dari pemerintah.
BACA JUGA: Bupati Balangan Abdul Hadi Dikukuhkan Sebagai Pengurus APKASI 2025–2030
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan terjalin komunikasi dan kerja sama yang lebih solid antara pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan pelaku sektor pertanian.
“Ketahanan pangan bukan hanya tugas satu instansi. Ini kerja bersama demi kesejahteraan masyarakat Balangan,” tutup Mukhlis.
Kegiatan ini menandai komitmen nyata Pemkab Balangan untuk menjaga kelancaran dan keberhasilan program strategis nasional, serta mendorong pertanian lokal agar lebih produktif, mandiri, dan berkelanjutan. (ra/fs)