![]() |
| HIMBAUAN: BPBD Balangan mengimbau masyarakat segera menghubungi Anggota TRC - Foto Dok |
BANUATODAY.COM, BALANGAN - Memasuki musim hujan, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ular masuk ke rumah. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balangan mengingatkan bahwa curah hujan tinggi sering kali membuat habitat ular tergenang air sehingga reptil tersebut mencari tempat yang lebih hangat dan kering, termasuk ke area pemukiman.
Kepala Pelaksana BPBD Balangan, Rahmi, pada Kamis (4/12/2025) menjelaskan bahwa intensitas pergerakan ular umumnya meningkat pada musim hujan.
“Biasanya ular mencari tempat berlindung saat habitat aslinya tergenang air. Karena itu, penting bagi warga untuk menjaga kebersihan rumah, membersihkan semak atau puing-puing di pekarangan, serta menutup akses yang berpotensi dimasuki ular,” ujarnya.
Sebagai langkah pencegahan, BPBD Balangan membagikan sejumlah tips sederhana agar ular tidak masuk ke rumah. Di antaranya, menutup lubang pembuangan air dengan kawat ram kecil, memangkas dahan pohon yang menjulur ke atap, serta rutin membersihkan gudang atau area lembap dan gelap.
“Warga juga disarankan menaburkan kapur barus di sudut ruangan, celah dinding, atau bawah kursi, serta menutup celah pintu belakang dengan kayu atau keset tebal,” jelas Rahmi.
Ia menekankan agar masyarakat tidak panik dan tidak membunuh ular bila menemukan keberadaannya di sekitar rumah.
“Segera hubungi petugas TRC BPBD Balangan atau relawan penyelamat satwa agar dapat ditangani secara aman,” tambahnya.
BPBD Balangan mengimbau masyarakat segera menghubungi Anggota TRC jika menemukan ular di sekitar lingkungan tempat tinggal, agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan sesuai prosedur keselamatan. (hum/ak)

