Trending

Tanam Cabai Tiung di Pekarangan, ASN Tabalong Ini Panen Hingga Puluhan Kilogram

 

04072023 - BANUATODAY.COM - Iberamsyah, ASN Disdik Tabalong, menanam cabai hiyung di pekarangan rumahnya. MC Tabalong.jpeg
PEKARANGAN - Iberamsyah, ASN Disdik Tabalong, menanam cabai hiyung di pekarangan rumahnya. (MC Tabalong)

BANUATODAY.COM, TANJUNG - Iberamsyah, pria berusia 56 tahun yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tabalong, giat membudidayakan cabai tiung skala rumahan.

Di pekarangan rumahnya yang berada di komplek Flamboyan Kelurahan Pembataan Kecamatan Murung Pudak, inilah puluhan batang pohon cabai tiung ditanam.

Pria yang juga dikenal sebagai pembudidaya ikan skala rumahan ini menjelaskan, awalnya ia menanam cabai tiung hanya untuk memenuhi kebutuhan konsumsi pribadi, namun seiring berjalannya waktu, budidaya cabai tiung skala rumahannya sukses.

Tak tanggung-tanggung, dalam sekali panen, ia mampu menghasilkan hingga 20 kilogram cabai tiung segar.

Bahkan kini, selain mampu memenuhi kebutuhan konsumsi cabai pribadi, Iberam juga turut menjual cabai tiung ke para pedagang.

Dengan membudidayakan cabai skala rumahan, pria yang juga hobi berkebun ini tidak takut akan tingginya harga cabai di pasaran, yang saat ini tembus di angka 47.500 rupiah per kilogram.

“Kenapa maka kita coba menanam lombok, karena sekarang harga lombok cukup mahal jadi timbang, timbang kedida gawian, kita coba nanam lombok ini ada beberapa pohon alhamdulillah tumbuh subur dan berhasil, menghasilkan buah yang lumayan untuk dijual,” ujar Iberamsyah, pemilik cabe skala rumahan.

Iberamsyah juga mengajak masyarakat untuk turut mengikuti jejaknya dengan memanfaatkan pekarangan rumah sebagai tempat budidaya cabai maupun tanaman hortikultura lainnya. Pasalnya, dengan membudidayakan sendiri kebutuhan pangan tersebut, maka pengeluaran juga akan berkurang. Bahkan hasil budidaya juga dapat dijual untuk menambah pemasukan keluarga.

Tidak hanya cabai, di pekarangan milik Iberam juga terdapat puluhan tabulampot jambu air, kemiri, lengkeng, anggur, dan beberapa buah konsumsi lainnya. (pem/win)


Lebih baru Lebih lama