Trending

Terpantau Normal, Hiswana Migas Kalsel Pastikan Stok LPG Jelang Idul Adha 1446 Hijriah Aman

AMAN: Hiswana Migas Kalsel pastikan stok aman jelang Idul Adha 2025. - Foto Dok

BANUATODAY.COM, BANJARMASIN – Hiswana Migas Kalimantan Selatan memastikan pasokan gas LPG 3 kilogram di wilayah tersebut dalam kondisi aman. Ketua Hiswana Migas Kalsel, Hj Muliana Yuniar, mengatakan saat ini terdapat stok sekitar 1,5 juta kilogram yang diperkirakan cukup hingga tujuh hari ke depan.

"Pasokan mencukupi dan tidak ada kendala. Harga di tingkat eceran juga masih normal, berkisar antara Rp20 ribu hingga Rp23 ribu per tabung," ujarnya, Selasa (4/6/2025).

Ia menambahkan, harga eceran tertinggi (HET) gas LPG 3 kg di Kalsel tetap mengacu pada SK Gubernur tahun 2021, yaitu Rp18.500. Sementara itu, harga eceran yang berlaku di pasaran dinilai masih dalam batas wajar.

Menjelang perayaan Idul Adha, Muliana memastikan tidak terjadi lonjakan permintaan. "Kondisi pasar tetap stabil, tidak ada peningkatan permintaan," tegasnya. Saat ini, kuota penyaluran LPG bersubsidi atau Public Service Obligation (PSO) mencapai 374.900 kg.

Terkait harga, Muliana menegaskan bahwa agen hanya bertugas menyalurkan ke pangkalan, tanpa wewenang menetapkan harga eceran. "Kami harap harga di masyarakat maksimal Rp22 ribu. Namun, ada juga kabupaten seperti Hulu Sungai Tengah yang menetapkan batas atas harga eceran Rp25 ribu," jelasnya.

Menurutnya, setiap kabupaten dan kota di Kalsel dijamin memiliki titik pengisian LPG dalam radius maksimal 60 kilometer.

Sementara itu, Wakil Ketua Hiswana Migas Kalsel, HM Irfani, mengingatkan bahwa penggunaan LPG 3 kg harus sesuai peruntukan. “Gas bersubsidi ini hanya untuk masyarakat miskin, sebagaimana tertuang dalam surat edaran Dirjen Migas tahun 2002. Penggunaan oleh restoran, hotel, binatu, industri batik, peternakan, usaha tembakau, dan jasa las tidak diperbolehkan,” tegasnya. (naz/fsl)

Lebih baru Lebih lama