BANUATODAY.COM,Banjarmasin -Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Bank Kalsel melalui Program Modal Usaha yang merupakan bantuan untuk para Mustahik dalam memulai usaha (Wirausaha) baru namun tidak memiliki modal.
Untuk merealisasikan Program Modal Usaha dimaksud Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Bank Kalsel telah memberikan bantuan modal usaha dan santunan kepada Saripudin yang merupakan warga Desa Berangas Timur Kabupaten Barito Kuala.
Dalam kesahariannya, Saripudin bekerja sebagai tukang ojek, namun saat ini tidak lagi mengojek dikarenakan motor tersebut dipakai untuk pergi ke sekolah oleh kedua anaknya yang bersekolah jaraknya cukup jauh dari tempat tinggal mereka di Madrasah Aliyah NU 1 Marabahan (Batola).
Adapun untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari Saripudin bekerja serabutan kadang-kadang bisa sebagai buruh angkut, sabit rumput, angkut tanah dan pasir dengan hasil yang tidak menentu.
Saripudin berkeinginan untuk alih profesi dari tukang ojek menjadi wirausaha baru yang memiliki usaha dalam rangka menambah penghasilan, dan membuka usaha baru/wirausaha dengan berdagang kecil-kecilan di depan rumah untuk menjual makanan ringan seperti sosis, nuget dan aneka minuman ringan seperti teh gelas, jasjus,pop ice dan lainnya, namun hal tersebut tidak dapat dilakukannya mengingat ia tidak memiliki modal.
Berdasarkan hal tersebut UPZ Bank Kalsel menginisiasi untuk membantu Saripudin dengan memberikan modal usaha agar dapat memulai usaha baru dan mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Direktur UPZ Bank Kalsel HM Fajri Muhtadi kepada Saripudin di kediamannya.
"Semoga bantuan modal dan santunan yang diberikan kepada Saripudin dapat meringankan kesulitan dan tetap mampu memiliki penghasilan agar bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari," ungkap Fajri.( Alf/fsl)
Tags:
Bank Kalsel