Trending

Merasa Berhak Mendapatkan BBM Bersubsidi, Pertamina Persilahkan Masyarakat Daftarkan Kendaraannya

 

DISKUSI : Area Manager Communication & CSR Pertamina Regional Kalimantan, Susanto Agustus Satria - Foto Dok


BANJARMASIN - Area Manager Communication & CSR Pertamina Regional Kalimantan, Susanto Agustus Satria mengajak masyarakat Kalimantan Selatan untuk mendaftarkan kendaraan roda 4 atau lebih guna dapat membeli pertalite dan solar bersubsidi melalui SPBU.

Ia menjelaskan pendaftaran tersebut bisa melalui website subsiditepat.mypertamina.id secara langsung atau juga dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina.

Satria menegaskan, Pertamina tidak mewajibkan masyarakat mendaftarkan kendaraannya. Namun, apabila masyarakat merasa berhak mendapatkan BBM Subsidi maka silakan daftarkan kendaraannya 


"Setelah mendaftar, tim pertamina akan melakukan pencocokan data dari yang didaftarkan oleh pemohon selama 7 hari kerja. Kendaraan yang didaftarkan akan mendapat QR Code barcode. Satu kendaraan satu barcode, yang wajib ditunjukan pada saat membeli BBM bersubsidi kepada petugas SPBU. Code Barcode tersebut bisa juga di print agar memudahkan petugas untuk men-scan nya,” jelasnya, Senin (4/7/2022).


Ia juga menegaskan bahwa penerapan regulasi pembelian BBM bersubsidi pertalite dan solar hanya berlaku untuk kendaraan roda empat (mobil) atau lebih, bukan untuk roda dua (motor). 

"Selama masa uji coba, kendaraan mobil diharuskan mendaftarkan. Bagi motor masih berlaku pembelian seperti biasanya dan tidak perlu melakukan pendaftaran seperti halnya mobil. Jadi, jangan salah paham, program ini hanya untuk roda empat atau lebih, tidak untuk roda dua," tegasnya.

Satria juga mengatakan, masyarakat yang memiliki mobil lebih dari satu, tak perlu khawatir, cukup satu akun MyPertamina saja sudah bisa mendaftarkan mobilnya.

"Nanti satu mobil akan mendapatkan barcode masing-masing. Satu akun bisa daftarkan tiga mobil,” tambahnya.

Sedangkan untuk pembayaran, Satria juga menerangkan, masyarakat bisa melakukannya dengan cara tunai atau non tunai.

”Pembayaran bisa cash maupun non tunai, kartu debit atau kredit dan aplikasi Mypertamina yang terkoneksi dengan LinkAja,” ucapnya.

Satria juga mengingatkan, jika pelaksanaan pendaftaran melalui website Pertamina ini bukan untuk menyulitkan, sebaliknya untuk melindungi masyarakat rentan yang sebenarnya berhak menikmati subsidi energi.

“Ini penting agar BBM Subsidi bisa tepat sasaran. Kita ingin hanya pengguna yang berhak yang mengkonsumsi BBM bersubsidi. Jadi daftar saja dulu, mulai tanggal 1 Juli hingga 31 Juli 2022 mendatang," tukasnya. (naz/fsl)

Lebih baru Lebih lama